Kamis, 05 Agustus 2010

kenapa harus aku?

dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang..


ketika orang lain peduli, langsung melakukan sesuatu dengan tindakan..
dia hanya diam dan mengamati..
pikirku, tidakkah kau peduli?
tapi ketika aku berpaling dia sudah bergabung..

ketika aku menangis, dia pergi..
kemudian datang dengan tenangnya, membawa sesuatu yang berharga..

ketika aku butuh semangat, dia tetap diam.. tidak berkata-kata.. hanya mengamati.. menjaga jarak..
tapi aku tau dia siaga, siap menolong ketika aku meminta..
haruskah aku yang meminta??

ketika aku butuh bantuan, dia juga tetap diam.. menjaga jarak..
tapi siap membatu ketika aku meminta..
akankah aku yang harus selalu meminta?

ataukah ketika sampai pada saat kita harus mengucapkan salam perpisahan..
dia juga tetap diam..
hanya mengamati dan menjaga jarak..
harus aku yang terlebih dahulu mengucapkan?

dan suatu waktu ternyata bertemu, tak ada kata sapaan yang terucap dari mulut kita..
baru terasa perihnya..
di depan orang yang kau sukai dan kau cintai mungkin kau akan merasakan senang dan bahagia..
tapi kali ini di depan orang yang ku sayangi aku merasa biasa saja.. karena hati kecil aku tau bahwa dia ada..

ketika aku banyak bicara dan menasehati,
ketika itulah aku benar-benar peduli..


nafsa karima
-kenapa harus aku?-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar