bismillahirrahmanirrahim..
semoga setelah menuliskan ini mendapat pencerahan atau minimal meringankan perasaan..
jika ada yang namanya culture shock, mungkin ada juga yang namanya study shock.. dan study shock ini yang sedang saya alami sekarang..
akang teteh mahasiswa tingkat akhir mungkin pernah mengalami hal ini.. dimana kaget ketika ke kampus, kenapa kaget? karena yang dulunya kumpul-kumpul ama temen di kelas, sekarang sudah tidak lagi, sudah pisah-pisah.. yang dulunya belajar bareng-bareng di kelas, sekarang sudah tidak lagi, sudah tidak ada lagi mata kuliah tatap muka di kelas.. sekarang ke kampus untuk bimbingan skripsi atau jadi asdos (asisten dosen atau asisten praktikum)..
huaaaaaa.... kaget aja, ternyata saya sudah hampir 4 tahun kuliah di tek. pangan UNPAD ini, kayanya baru kemarin jadi angkatan yang paling muda deh.. ahahahaaa..
study shock ini sebetulnya agak saya rasakan sejak semester 7, dimana perkuliahan sudah tidak terlalu padat, yang dulunya dari hari senin hingga jumat dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore, mulai semester 7 (atau dari liburan kenaikan tingkat) banyak waktu senggang..
saya punya pikiran, jika otak tidak digunakan dengan sesuatu yang butuh 'berpikir' semisal belajar, maka otak akan beku, sebaliknya jika digunakan untuk banyak 'berpikir' maka otak akan semakin encer.. untuk mengatasi hal tersebut terkadang saya membaca buku, meskipun buku yang saya baca tidak berhubungan dengan perkuliahan.. hingga suatu waktu saya menyadari... ternyata selaian merasakan study shock saya juga merasakan jenuh.. bikin laporan jadi dinanti-nanti, belajar untuk UTS UAS alakadarnya, belajar dikelas rasanya kaya tidak ada pelajaran yang masuk, bikin makalah kelompok hare-hare..
hmmm, ini nih yang salah... sudah diberikan kesempatan untuk menuntut ilmu malah kesempatan tersebut tidak digunakan dengan maksimal.. pakai acara jenuh segala.. jika boleh sedikit disimpulkan, jenuh ini adalah bentuk lain dari malas.. ckckckckkk... ternyata malas itu banyak bentuknya yaa.. malas yang saya rasakan hadir karena adanya banyak waktu senggang yang kurang dimanfaatkan secara maksimal, kalau boleh jujur juga banyak buka facebook kadang membuat malas melakukan hal-hal lain.. membaca buku di waktu senggang itu baik untuk kesehatan otak,, ahahahahaaaa... tapi mungkin sebaiknya mau tidak mau, suka tidak suka, punya tidak punya, lebih baik membaca buku yang lebih berhubungan dengan pelajaran bahkan mungkin lebih baik lagi membaca buku agama di waktu senggang... keuntungannya ilmu agama kita bertambah, jika kita amalkan dapat menjadi bekal pahala di akhirat, dan kualitas keimanan kita tentunya akan semakin meningkat karena kita lebih paham agama dan kita lebih dekat dengan Allah Yang Maha Pemilik Ilmu..
sekarang saya dihadapkan dengan skripsi,,, masih agak bingung mau mulai dari mana dan yang mana dulu?? harus ngapain dulu?
ckckckckkkk.. padahal Allah telah begitu baik pada saya hingga dimudahkan dosen pembimbingnya, topik dan judulnya, juga tidak terlalu dipusingkan dengan masalah biaya..
Ya Allah maaf...
ada yang bilang kita harus punya tujuan dan target maka akan tahu apa yang akan kita lakukan,,, hmmmm... tujuan dan target sih insya Allah sudah ada tapi usaha untuk merealisasikannya ini yang masih low banget.. >,< >"lakukan apa yang kita tulis, tuliskan apa yang kita lakukan"
semangat ya untuk teman-teman yang sekarang berstatus mahasiswa tingkat akhir,, tetap saling mengingatkan dan memberikan semangat untuk bersama-sama mengatasi study shock dan jenuh ini agar skripsi kita lancar dan ilmu yang kita dapatkan diperkuliahan dapat kita amalkan..
mulai dari sekarang jangan menunda-nunda pekerjaan..
semangat...!!!
semoga setelah menuliskan ini mendapat pencerahan atau minimal meringankan perasaan..
jika ada yang namanya culture shock, mungkin ada juga yang namanya study shock.. dan study shock ini yang sedang saya alami sekarang..
akang teteh mahasiswa tingkat akhir mungkin pernah mengalami hal ini.. dimana kaget ketika ke kampus, kenapa kaget? karena yang dulunya kumpul-kumpul ama temen di kelas, sekarang sudah tidak lagi, sudah pisah-pisah.. yang dulunya belajar bareng-bareng di kelas, sekarang sudah tidak lagi, sudah tidak ada lagi mata kuliah tatap muka di kelas.. sekarang ke kampus untuk bimbingan skripsi atau jadi asdos (asisten dosen atau asisten praktikum)..
huaaaaaa.... kaget aja, ternyata saya sudah hampir 4 tahun kuliah di tek. pangan UNPAD ini, kayanya baru kemarin jadi angkatan yang paling muda deh.. ahahahaaa..
study shock ini sebetulnya agak saya rasakan sejak semester 7, dimana perkuliahan sudah tidak terlalu padat, yang dulunya dari hari senin hingga jumat dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore, mulai semester 7 (atau dari liburan kenaikan tingkat) banyak waktu senggang..
saya punya pikiran, jika otak tidak digunakan dengan sesuatu yang butuh 'berpikir' semisal belajar, maka otak akan beku, sebaliknya jika digunakan untuk banyak 'berpikir' maka otak akan semakin encer.. untuk mengatasi hal tersebut terkadang saya membaca buku, meskipun buku yang saya baca tidak berhubungan dengan perkuliahan.. hingga suatu waktu saya menyadari... ternyata selaian merasakan study shock saya juga merasakan jenuh.. bikin laporan jadi dinanti-nanti, belajar untuk UTS UAS alakadarnya, belajar dikelas rasanya kaya tidak ada pelajaran yang masuk, bikin makalah kelompok hare-hare..
hmmm, ini nih yang salah... sudah diberikan kesempatan untuk menuntut ilmu malah kesempatan tersebut tidak digunakan dengan maksimal.. pakai acara jenuh segala.. jika boleh sedikit disimpulkan, jenuh ini adalah bentuk lain dari malas.. ckckckckkk... ternyata malas itu banyak bentuknya yaa.. malas yang saya rasakan hadir karena adanya banyak waktu senggang yang kurang dimanfaatkan secara maksimal, kalau boleh jujur juga banyak buka facebook kadang membuat malas melakukan hal-hal lain.. membaca buku di waktu senggang itu baik untuk kesehatan otak,, ahahahahaaaa... tapi mungkin sebaiknya mau tidak mau, suka tidak suka, punya tidak punya, lebih baik membaca buku yang lebih berhubungan dengan pelajaran bahkan mungkin lebih baik lagi membaca buku agama di waktu senggang... keuntungannya ilmu agama kita bertambah, jika kita amalkan dapat menjadi bekal pahala di akhirat, dan kualitas keimanan kita tentunya akan semakin meningkat karena kita lebih paham agama dan kita lebih dekat dengan Allah Yang Maha Pemilik Ilmu..
"Barangsiapa yang mendekat kepadaKu dalam jarak sejengkal, maka Aku akan mendekat padanya dalam jarak sehasta dan barang siapa yang mendekat padaKu dalam jarak sehasta, maka Aku akan mendekat padanya dalam jarak sedepa. Jikalau hambaKu itu mendatangi aku dengan berjalan, maka Aku akan mendatanginya dengan bergegas-gegas." (Muttafaq'alaih)
sekarang saya dihadapkan dengan skripsi,,, masih agak bingung mau mulai dari mana dan yang mana dulu?? harus ngapain dulu?
ckckckckkkk.. padahal Allah telah begitu baik pada saya hingga dimudahkan dosen pembimbingnya, topik dan judulnya, juga tidak terlalu dipusingkan dengan masalah biaya..
Ya Allah maaf...
ada yang bilang kita harus punya tujuan dan target maka akan tahu apa yang akan kita lakukan,,, hmmmm... tujuan dan target sih insya Allah sudah ada tapi usaha untuk merealisasikannya ini yang masih low banget.. >,< >"lakukan apa yang kita tulis, tuliskan apa yang kita lakukan"
semangat ya untuk teman-teman yang sekarang berstatus mahasiswa tingkat akhir,, tetap saling mengingatkan dan memberikan semangat untuk bersama-sama mengatasi study shock dan jenuh ini agar skripsi kita lancar dan ilmu yang kita dapatkan diperkuliahan dapat kita amalkan..
mulai dari sekarang jangan menunda-nunda pekerjaan..
semangat...!!!
by : Nafsa Karima
7 Maret 2011, 11.24pm
7 Maret 2011, 11.24pm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar