bismillahirrahmanirrahim
Cinta, sampai lagi aku di kata ini, bukan kata, melainkan sebuah rasa..
Allah mengajarkan aku pemahaman-pemahaman baru lewat cinta..
Bukti bahwa Engkau mencintai aku kan?, terima kasih Allah..
Cinta, banyak orang yang berkata bahwa kau adalah emosi..
Aku menentangnya, karena pemahaman kita yang sering kali salah, maka jadilah kau emosi..
Dan mungkin karena setan ikut andil di dalamnya..
Semoga Allah selalu menghadirkan pemahaman yang baik pada kita tentang cinta..
Cinta, banyak orang juga yang berkata bahwa dalam perjalanan usia pernikahan kau akan pudar..
Meski belum menikah, aku juga menentangnya, karena dalam sebuah pernikahan memang tak cukup hanya cinta, tapi juga butuh komitmen..
Apakah kau bersedia menua bersama dalam jalan cinta padaNya?
Cinta, sayangnya mungkin banyak orang yang berkomitmen terlalu dini, tak sejalan dengan kesiapan emosi, fisik, dan spiritual..
Cinta sejati bukan akhir,
Cinta sejati adalah proses,
dan yang namanya proses tidak akan pernah berakhir..
Pernikahan juga bukanlah sebuah akhir,
Pernikahan adalah jalan untuk memulai proses kehidupan yang baru untuk saling membahagiakan..
Dan ketika nanti aku sampai pada kata pernikahan, itu adalah akhir cerita dari bab yang satu untuk memulai cerita baru pada bab yang lain..
Kali ini, banyak pemahaman baru juga yang Allah berikan..
Bahwa terkadang kita terikat dengan masa lalu, sehingga takut melangkah ke depan, atau terlalu khawatir.. Kekhawatiran yang mungkin sejatinya tak pernah menjadi nyata..
Bahwa terkadang hidup ini bukan soal pilihan..
Mengapa harus menjadi yang kedua jika masih bisa menjadi yang pertama.. Ini sebatas pemikiran aku dulu, tapi semuanya berubah dalam sekejap..
Aku akan membahagiakannya karena ia adalah yang pertama untukku, tak terlalu ambil pusing jika aku bukan yang pertama atau bahkan yang terakhir..
Karena dia adalah pilihan pertama kita, tak berarti juga kita atau dia tak punya pilihan lain..
Cinta, mungkin aku masih harus banyak belajar agar tak selalu mengedepankan rasa..
Tapi jalani juga dengan logika.. Dengan sesuatu yang banyak orang menyebutnya sebagai rasionalitas..
Cinta, semoga lebih banyak lagi pemahaman-pemahaman baru yang kita dapatkan, amin, insyaAllah..
Bandung, 28 - 29 Juli 2012
Nafsa Karima
Tidak ada komentar:
Posting Komentar